DONYANEWS, Jantho — Waduk Keuliling Indrapuri, Kecamatan Cot Glei, Kabupaten Aceh Besar dipilih sebagai Venue Cabang Olahraga Dayung untuk Pekan Olahraga Nasional (PON) 2024 mendatang.
Lokasi tempuh hanya 30 menit dari pusat kota Banda Aceh menuju lokasi venue Cabor Dayung PON
Waduk Keuliling dibangun pada tahun 2008 dengan luas area 330 hektar dan kedalaman 30 meter. Sementara debit air mencapai 18 ribu kubik/M3 dan dibawah pengawasan Balai Waduk dan Sungai (BWS) Aceh PUPR.
Dari jalan negara menuju lokasi hanya 5,3 kilometer dan sangat dekat dengan Jalan Tol Sibanceh, sehingga waduk keuliling selama ini dijadikan lokasi wisata, sangat cocok untuk dijadikan tempat perlombaan olahraga air seperti dayung.
Saat mengunjungi lokasi venue dayung, Ketua PengProv PODSI Aceh, Sulaiman Badai mengatakan, bahwa lokasi tempat pertandingan cabor dayung PON dipilih di Waduk Keuliling, Kecamatan Kuta Cot Gle, Indrapuri Aceh Besar setelah berkoordinasi dengan Ketua PB PODSI Lusat Basuki Hadimuljono yang juga Menteri PUPR.
“Ketua PB PODSI Pusat setuju lokasi waduk keuliling Indrapuri dijadikan venue PON cabang olahraga dayung,” jelas Sulaiman Badai didampingi Sekretaris PODSI Aceh, Sofi, Sabtu (1/4/2023).
“Saat ini lokasi waduk keuliling sedang ditata seperti perluasan area tanding juga fasilitas lain terkait kelengkapan bertanding, bahkan pihaknya telah koordinasi dengan KONI Aceh soal kesiapan atlet dayung,” kata Sulaiman.
Sulaiman juga menyebutkan, dalam waktu dekat akan ada pengerukan beberapa bagian di tengah waduk keliling lantaran untuk perlombaan butuh lokasi panjang, sehingga dua gundukan bukit dalam waduk akan dibypass. Ia mengaku venue dayung paling cepat terealisasi.
“Arena olahraga dayung akan terus menggunakan lokasi waduk keuliling ini sekaligus dijadikan arena wisata air,” katanya.
“Dukungan penambahan fasilitas di area waduk keuliling dilakukan oleh Kementerian PUPR dan Perkim, bahkan untuk perluasan area tanding sudah tayang tender dengan besaran anggaran Rp 15 miliar, tentunya akan terus dibenahi menuju PON Aceh- Sumut pada September 2024,” kata Sulaiman Badai.