Abu Razak Berharap Woodball Aceh Ikut Cetak Sejarah

  • Bagikan
Ketua Umum KONI Aceh Abu Razak foto bersama para atlet Woodball | Foto Humas KONI

DONYAPOST, Aceh Besar — Ketua Umum KONI Aceh Kamaruddin Abubakar berharap cabang olahraga Woodball bisa mencetak sejarah dengan meraih medali emas di PON XXI ini.

Pertandingan Woodball pada Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh-Sumut resmi dinbuka Wakil Ketua Umum KONI Pusat Suwarno, di Lapangan Golf Lhoknga, Kabupaten Aceh Besar, Sabtu (14/9/2024).

Pembukaan tersebut turut dihadiri Ketua Harian PB PON XXI Aceh-Sumut wilayah Aceh yang juga Ketua Umum Pengprov Woodball Aceh, Azwardi Abdullah, dan Ketua Umum KONI Aceh.

“Harapan saya, semoga para atlet fokus dan konsentrasi saat bertanding. Semoga saja mereka bisa meraih medali sebanyak-banyaknya di cabor ini,” ujar pria yang akrab disapa Abu Razak ini ketika dihubungi media.

Mantan Ketua Pertina Aceh ini mengatakan, dirinya ingin atlet-atlet Woodball Aceh bisa mencetak sejarah dengan meraih medali emas seperti cabor lain. “Ini sejarah baru Woodball dipertandingkan PON, semoga atlet kita juga menjadi bagian dari sejarah dengan meraih medali emas,” harap Abu Razak.

Azwardi yang juga Plh Sekda Aceh, berpesan kepada seluruh atlet untuk selalu menjunjung tinggi kekompakan dan persatuan disamping berkompetisi dalam pertandingan.

Menurut Azwardi, PON tidak hanya menjadi ajang untuk mengejar prestasi atau medali semata, tapi juga menjadi ajang silaturahmi antar anak bangsa, dari seluruh penjuru nusantara untuk meraih juara. “PON ini bagian dari merajut persatuan anak negeri untuk menjaga NKRI,” kata Azwardi.

Pertandingan Woodball pada PON XXI Aceh-Sumut menjadi perdana kali digelar di tingkat nasional. Sebanyak 16 provinsi berpartisipasi dalam kompetisi tersebut termasuk tuan rumah Aceh.

Pertandingan Woodball dilaksanakan dari 14- 20 September mendatang. Terdapat 7 medali yang diperebutkan, 3 putra dan 3 putri serta 1 medali untuk campuran. “Kita bersyukur pertandingan woodball pertama kali dipertandingkan di PON ke-21 Aceh-Sumut,” kata Azwardi.

Menurut Azwardi, selama ini pihaknya bekerja keras hingga Woodball bisa hadir di Aceh. Karena itu ia berharap pada PON berikutnya seluruh provinsi dapat mengirim atletnya berlaga pada cabor Woodball.

  • Bagikan